Smartfren Beberkan Beda Andromax I2 dan G

Smartfren Andromax U

TEMPO.CO, Jakarta - PT Smartfren Telecom Tbk baru saja meluncurkan dua ponsel cerdas, yaitu Andromax I2 dan G. Kedua produk ini merupakan generasi terbaru seri Andromax.

Smarftren masih konsisten menghadirkan produk berbasiscode division multiple access (CDMA). Baik Andromax I2 maupun G menggunakan teknologi CDMA EV-DO Rev. B Phase 2.

:: Berikut ini spesifikasi kedua produk tersebut.

::: Andromax I2

Andromax I2 merupakan penerus Andromax New-I dengan dimensi yang lebih tipis, yaitu 9,9 milimeter. Prosesor yang dibenamkan yaitu Snapdragon quad-core 1,2 gigahertz dengan RAM 1 gigabita yang ditunjang dengan teknologi Adreno 203 untuk grafisnya. Sistem operasi yang menjalankannya yaitu Android 4.1 atau Jelly Bean.

Seperti ciri khas ponsel cerdas, Andromax I2 hadir dengan layar lebar, yaitu 4,5 inci. Layarnya menggunakan teknologi IPS dengan resolusi FWVGA. Memori internalnya dapat menampung data sebesar 4 gigabita yang bisa diperbesar hingga 32 gigabita.

Baterai yang digunakan berkekuatan 2.000 mAh. Terdapat dua kamera, terdiri dari kamera utama beresolusi 5 megapiksel dan kamera sekunder 1,3 megapiksel.

Konektivitasnya didukung oleh Wi-Fi dan Bluetooth. Andromax I2 dilengkapi dengan dua slot kartu SIM yang menunjang komunikasi di jaringan EV-DO dan GSM.

Deputy Chief Executive Officer Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, mengklaim Andromax I2 sebagai ponsel cerdas dengan chipset quad-core termurah. “Ini keunggulannya, dengan prosesorquad-core namun harganya terjangkau,” katanya di Jakarta, Senin, 16 Desember 2013. Satu unit Andromax I2 dibanderol seharga Rp 1,449 juta.

::: Andromax G

Andromax G juga mengunggulkan rancangannya yang minimalis dengan ketebalan 9,9 milimeter. Ponsel dibekali oleh prosesor Snapdragon dual-core 1,2 gigahertz dengan RAM 512 gigabita yang didukung teknologi grafis Adreno 203. Sistem operasinya menggunakan Android 4.1 atau Jelly Bean.

Andromax G hadir dengan ukuran layar yang sedikit lebih kecil dibandingkan kerabatnya, berukuran 4 inci dengan resolusi berteknologi WVGA. Baterainya memiliki kekuatan 1.500 mAh. Memori internalnya 4 gigabita yang dapat ditingkatkan hingga 32 gigabita.

Konektivitas didukung oleh Wi-Fi dan Bluetooth. Seperti Andromax I2, produk ini dilengkapi dengan dua slot kartu SIM yang menunjang komunikasi di jaringan EV-DO dan GSM. Nomor CDMA dan GSM pengguna dapat aktif bersamaan.

Dua kameranya terdiri dari kamera utama dengan resolusi 3,2 megapiksel dan kamera sekunder 1,3 megapiksel. Satu unit Andromax G dijual seharga Rp 949 ribu. Adapun ponsel tersebut ditargetkan bagi konsumen pemula atau new entry.

Djoko mengatakan, kedua produk ini diharapkan mampu menjadi ponsel Andromax favorit seperti generasi sebelumnya. Ponsel cerdas Andromax yang menjadi favorit di antaranya Andromax C, G, U, dan Z.