Bird

salju

cursor

header

http://aridhoprahasti.blogspot.com/
Blog Advertising

Slde

lintas me

Senin, 06 Januari 2014

Menemukan dan Mempertahankan Karyawan Terbaik

“Menemukan dan Mempertahankan Karyawan Terbaik”

        Untuk memulai karier dalam Manajemen SDM haruslah bekerja dengan orang-orang, hal ini dikarenakan adanya Manajemen SDM (human resource manajement). Manajemen sumber daya manusia (human resource manajement) adalah proses penentuan kebutuhan sumber daya manusia dan kemudian perekrutan, penyeleksian, pengembangan, pengevaluasian, pemberian kompensi, dan penjadwalan karyawan untuk mencapai tujuan-tujuan organisasional.
 
 
·         TANTANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Beberapa tantangan dan peluang yang ditemui dalam bidang sumber daya manusia :
1. Kekurangan orang terlatih
2. Populasi pekerja yang terampil dan tidak terampil dari industry
    mengalami penurunan
3. Semakin meningkatnya prosentase pekerja baru yang kurang terdidik
    dan tidak siap
4. Peralihan dari komposisi usia angkatan kerja
5. Hokum dan peraturan yang kompleks
6. Meningkatnya jumlah keluarga orang tua tunggal dan keluarga dua
     pemasukkan
7. Peralihan dalam sikap karyawan terhadap pekerjaan
8. Pengecilan yang berkelanjutan
9. Tantangan dari kelompok kerja luar negeri
10. Permintaan tunjangan yang meningkat
11. Perhatian isu-isu yang meningkat
12. Berkurangnya kesetiaan karyawan
 
·         MENENTUKAN SUMBER DAYA MANUSIA
Lima langkah dilibatkan dalam proses perencanaan sumber daya manusia
1.      Mempersiapkan inventaris sumber daya manusia dari karyawan inventaris
2.      Mempersiapkan analisis pekerjaan
3.      Menilai permintaansumber daya  manusia dimassa depan
4.      Menilai persediaan massa depan
5.      Membuat rencana strategis
·         MEREKRUT KARYAWAN DAN BERAGAM POPULASI
Perekrutan adalah rangkaian aktivitas yang digunakan untuk mendapatkan jumlah orang yang tepat tujuannya untuk menyeleksi mereka yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.Perekrutan menjadi sangat sulit karna beberapa alasan.
1.      Beberapa organisasi memiliki kebijaksanaan yang menuntun promosi dari dalam beroperasi dibawah peraturan serikat kerja?memberikan upah yang rendah yang menjadikan perekrutan dan pemeliharaan sulit atau rentan akan pengaruh pembatasan dari luar.
2.      Penekanan pada kultur korporat,kerja  sama tim dan manajemen yang patisipatif menjadikannya penting untuk memperkerjakan orang-orang yang tidak hanya terampil,tetapi juga sesuai dengan kultur dan gaya kepemimpinan organisasi
3.      Terkadang orang-orang yang memiliki keterampilan yang dibutuhkan tidaklah tersedia dalam hal ini para pekerja harus dipekerjakan dan kemudian dilatih secara internal
·         MENYELEKSI KARYAWAN YANG AKAN PRODUKTIF
Seleksi adalah proses pengumpulan informasi dan membutuhkan siapa yang harus dipekerjakan dibawah garis pedoman hukum untuk kepentingan individu dan organisasi.Proses yang umum melibatkan enam langkah
1.      Mendapatkan formulir lamaran yang lengkap
2.      Melakukan wawancara awal dan wawancara lanjutan
3.      Memberikan tes pekerjaan
4.      Melakukan investigasi latar belakang
5.      Mendapatkan hasil tes fisik
6.      Menetukan priode percobaan
·         MEMPEKERJAKAN PEKERJA KONTINGEN
Pekerja kontingen didefinisikan sebagai pekerja yang tidak memiliki harapan akan pekerja purnawaktu yang tetap.Pekerja seperti ini meliputi pekerja paruh waktu (yang bekerja 1 sampai 38 jam perminggu),pekerja temporer(pekerja yang dibayar oleh agensi pekerjaan temporer)pekerja musiman,kontraktor,independen,dokter rimah sakit,dan murid magang.
pelatihan dan perdagngan mencakup semua upaya untuk memperbaiki produktivitas dengan meningkatkan kerja karyawan,akan tetapi baik program pelatihan maupun pengembangan meliputi tiga langkah
1.      Menilai kebutuhan dan organisasi dan keterampilan untuk menentukan kebutuhan pelatihan
2.      Merancang aktivitas pelatihan untuk memenuhi kebutuhan yang didevinisikan
3.      Mengevaluasi efektifitas pelatihan
·         Melatih Dan Mengembangkan Karyawan Untuk Kinerja Yang Optimal
Beberapa aktivitas pelatihan dan pengembangan yang umum :
1. Orientasi karyawan
Adalah aktivitas yang menginisiasikan karyawan pada organisasi, teman karyawan, penyelia langsung mereka, kebijaksanaan, praktik, dan objektif perusahaan
2. Pelatihan pada pekerjaan
Adalah jenis pelatihan yang paling fundamental
3. Magang
Yaitu melibatkan satu periode dimana seorang pelajar bekerja berdampingan dengan karyawan yang berpengalaman untuk menguasai keterampilan dan prosedur keahlian
4. Pelatihan diluar pekerjaan
Terjadi jauh dari tempat kerja dan terdiri atas program internal atau eksternal untuk mengembangkan berbagai keterampilan atau untuk memajukan perkembangan pribadi
5. Pelatihan ruang depan
Yaitu memberikan sebuah contoh akan bagaimana teknologi meningkatkan efisiensi banyak program pelatihan diluar pekerjaan. Disebut pembelajaran yang jauh karena murid-murid dipisahkan oleh jarak dari guru maupun sumber isi
6. Stimulasi pekerjaan
Yaitu penggunaan peralaan yang meniru kondisi pekerjaan dan tugas, sehingga pengikut dapat mempelajari keterampilan sebelum mencobanya dalam pekerjaan. Stimulasi berusaha untuk meniru kombinasi kondisi dariyang sebenar-benarnya ang muncul dalam pekerjaan. Ini adalah jenis pelatihan yang diberikan kepada astronot, pilot maskapai penerbangan, operator tank tentara, kapten kapal, dan yang lainnya yang harus mempelajari prosedur sulit diuar pekerjaan
7. Pelatihan manajemen
Dilakukan di kelas tempat para karyawan diajari tentang peralatan yang mirip dengan yang digunakan dalam pekerjaan, memungkinkan para karyawan untuk mempelajari meode yang tepat dan prosedur keselamatan sebelum menerima tugas dalam organisasi
 
Pengembangan manajemen adalah proses melatih dan mendidik karyawan untuk menjadi manajer yang baik,dan terus memonitor kemajuan keterampilan manajerial mereka.Pelatihan mencakup beberapa hal:
1.      Pelatihan pada pekeja
2.      Posisi cadangan
3.      Rotasi pekerja
4.      Pelatihan khusus diluar kerja
Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan oleh atasan dari karyawan terbaik untuk menciptakan lingkungan kerja yang menarik dan menyenangkan bagi para karyawan termasuk karyawan terbaik, sebagai berikut :
1. Menetapkan ekspetasi atau harapan yang jelas.
2.  Tunjukkan bahwa organisasi menghargai karyawannya.
3. Buatlah suasana kerja menjadi lebih bermakna.
4. Berikan praise dan recognition yang pantas.
5. Terus menerus membimbing atau melakukan coaching dan counseling.
 
Dilihat dari banyak pengalaman yang terjadi, ada hal-hal lain yang dapat memotivasi karyawan atau seorang professional bertahan bekerja di satu perusahaan yaitu bila mereka:
1. Memiliki kepercayaan dan kesempatan untuk berkembang
2. Adanya atasan yang memiliki leadership yang baik
3. Mendapatkan tugas yang menantang, dan kemudian
4. Mendapatkan tanggung jawab sebagai pemimpin untuk menangani tugas khusus dan bekerja dengan orang-orang    yang dapat bekerja sama
 
·         Memberi Kompensasi pada Karyawan : Menarik dan Memelihara yang Terbaik
1) Menarik karyawan yang memenuhi syarat dengan memberikan kompensasi
2) Mengendalikan biaya karyawan dan mengoptimalkan efisiensi karyawan agar perusahaan dapat memperoleh keberhasilan jangka panjang.
3) Beberapa tujuan kompensasi untuk mendapat tunjangan yaitu : Menarik jenis orang yang dibutuhkan oleh organisasi, Memberi dorongan kepada karyawan agar bekerja lebih efisien dan produktif, Mencegah karyawan pindah/mengundurkan diri misalnya pindah ke perusahaan pesaing, Mempertahankan posisi yang kompetitif di pasar, Memberi karyawan keamanan finansial.
 
Sistem Bayawan : Dalam perusahaan sistem bayaran/gaji harus adil antara pegawai lama dengan yang baru. Namun biasanya pegawai baru gaji hanya seberapa dibanding dengan karyawan lama, tetapi gaji tersebut dapat naik beberapa persen apabila bertahan bekerja dalam beberapa minggu/bulan. Kadang pula setelah masa training baru pengangkatan.
 
Mengompensasi Tim: Bayaran berbasis keterampilan dan pembagian laba merupakan dua metode kompensasi yang paling umum untuk tim. Bayaran dalam tim antara individu sama.
 
Tantangan Tambahan : Mencakup upah cuti sakit, upah liburan, rencana pensiun, dan rencana kesehatan yang memberi kompensasi tambahan untuk karyawan di luar upah dasar.
 
·         Mengatur Karyawan Untuk Memenuhi Kebutuhan Karayawan dan Organisasional
Rencana Waktu kerja Yang fleksibel : Memberi karyawan kebebasan untuk memilih jam kerja, selama mereka bekerja sesuai jumlah jam yang diharuskan. Dan biasanya rencana ini melibatkan waktu inti
 
Pekerjaan Yang Berbasis di Rumah dan Pekerjaan Mobile Lainnya : Untuk dapat berhasil pekerja rumahan harus memiliki kedisiplinan untuk tetap fokus pada pekerjaan agar tidak mudah tergangngu.
 
Rencana Pembagian Pekerjaan :
>Keuntungan
1) Peluang bagi mereka yang tidak dapat/tidak menyukai bekerja 
    purnawaktu,
2) Tingkat antusiasme dan produktivitas yang tinggi
3) Ketikdakhadiran dan kelambanan yang berkurang
4) Kemempuan untuk mengatur orang-orang dalam periode permintaan
     tertinggi
5) Pemeliharaan karyawan yang berpengalaman
 
>Kerugian
Keharusan untuk mempekerjakan, melatih, memotivasi, dan mengawasi dua kali lebih banyak orang dan untuk membagi rata tunjangan tambahan.






Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Aridhoprahasti Education Blog